Kamis, 27 September 2012

[Human Capital] Lapindo Sudah Keluar Minyak Bumi & Dieksploitasi? hasilnya Dikirim/Dijual Secara Ilegal?

 

http://serikatm.blogspot.com/2012/09/warta-online-lapindo-sudah-keluar_24.html
Lapindo Sudah Keluar Minyak Bumi & Dieksploitasi? hasilnya Dikirim/Dijual Secara Ilegal?
Dari Lapindo sudah keluar minyak bumi dan dieksploitasi? Dan hasilnya
dikirim/dijual secara ilegal? Bagaimana tanggungjawab Lapindo pada
masyarakat korban lumpur & bagaimana peran negara untuk mengamankan
kekayaan alam RI? Padahal untuk membayar uang
jual-beli (bukan ganti rugi) tanah rakyat yang tenggelam lumpur &
biaya mengatasi bencana (bukan bencana alam) akibat pengeboran
perusahaan milik keluarga Bakrie ini adalah beban keuangan negara.Heran,
disebuah negara, ada pemerintah yang mau dijajah & dibodohi seperti
ini.. Pemerintah negeri berpikir untuk kesejahteraan masyarakat, bangsa
& negara.. atau.. berpikir asal dapat bagian, tidak perduli
masyarakat, bangsa & negara runtuh, dan jatuh miskin.. (tragedi
somalia: rakyat kelaparan sampai kelihatan tulang, terjadi karena hal
seperti ini terus menerus).. Tapi apakah memang bangsa
ini dikutuk atau bernasib buruk?... karena rakyatnya sama sekali tak
peduli, sehingga pembuat bencana dengan tanpa rasa malu bisa menjadi
tokoh panutan, bahkan tokoh sebuah partai yang besar & cukup
berperan mengendalikan keputusan2 negara, karena dipilih oleh cukup
banyak rakyat. Jadi apakah benar jika dikatakan bahwa masyarakat ikut
bersalah pada kehancuran negeri ini?

----------------------------------------http://www.beritajatim.com/detailnews.php/4/Hukum_&_Kriminal/2012-09-24/147328/_Polisi_Amankan_36_Ribu_Liter_Minyak_Tanpa_Ijin_Angkut

Polisi Amankan 36 Ribu Liter Minyak tanpa Ijin Angkut
Senin 24 September 2012

Tuban (beritajatim.com) - Petugas kepolisian dari Polres Tuban berhasil
melakukan penangkapan 2 truk tangki besar yang melakukan penangkutan
minyak mentah (Crude Oil) dari Lapindo yang akan di kirim ke JOB
Pertamina- Petrochina, Tuban. Saat ditangkap pengemudi tangki tersebut
tidak memiliki ijin angkut minyak bumi itu.

Dua truk tangki besar yang diamankan oleh petugas kepolisian Polres
Tuban itu  adalah truk tangki nopol L 8587 UR yang dikemudikan oleh
Supendi (55), warga Desa Kedawung, Kecamatan Grati, Pasuruan. Tangki
tersebut mengangkut seberat 16 ribu liter minyak mentah.

Dan truk tangki nopol L 8456 UE, yang dikemudikan oleh Banyu Candra
(30), warga Perum Made, Kelurahan Made, Kecamatan Lamongan, Lamonga, ia
membawa sebanyak 20 ribu liter minyak mentah dari Lapindo, Sidoarjo.

Penangkapan dari 2 truk tangki yang bermuatan 36 ribu liter minyak bumi
yang merupakan milik dari CV Sari Fama tersebut berawal saat petugas
kepolisian dari jajaran Polres Tuban melakukan razia kendaraan di
wilayah Kecamatan Soko, Tuban yang merupakan jalan menuju JOB Pertamina-
Petrochina, Tuban.

"Saat melakukan razia dan memeriksaan sejumlah kendaraan ternyata 2
tangki itu tidak memiliki surat perintah angkut, dan surat ijinnya tidak
sah karena tidak ada stampel. Sehingga langsung diamankan untuk
dilakukan penyelidikan lebih lanjut," terang Kaur Binops Polres Tuban,
Iptu Simon Triyono, Senin (24/09/2012).

Saat ini petugas kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut
terkait penangkapan 2 kendaraan tangki yang bermuatan minyak mentah
tersebut, petugas kepolisian Polres Tuban telah melakukan pemanggilan
terhadap pemilik kendaraan yang mengankut minyak mentah itu.

"Kita telah melakukan pemanggilan terhadap pemilik namun belum datang,
Kita masih terus melakukan pengembangan dalam kasus ini. Untuk barang
bukti berupa 2 kendaraan tangki berserta dengan 36 ribu liter minyak
bumi kita amankan di Mapolres Tuban," lanjut Simon.[mut/ted]

[Non-text portions of this message have been removed]

__._,_.___
Reply via web post Reply to sender Reply to group Start a New Topic Messages in this topic (1)
Recent Activity:
HEAD HUNTER & OUTSOURCING SPECIALIST
DENGAN FEE PALING COMPETITIF
UNTUK INFORMASI HUBUNGI (021)789 2012 /98225937

JASA OUTPLACEMENT HUBUNGI Amy at (021) 7892012

Human Capital Indonesia:
fseskadevi@hmc.co.id /info@hmc.co.id

High Management Consultant

Phone (62 21) 7892012, 9822-5937,
Fax (62 21) 789 2124


pemasangan iklan/posting dari para member diluar tanggung jawab dari Owner mailing list ini.  Berhati-hatilah dengan iklan lowongan pekerjaan.
.

__,_._,___

Tidak ada komentar:

Posting Komentar