PENCIPTAAN MANUSIA-2
http://bloghakekatku.blogspot.com/2013/06/penciptaan-manusia-2.html
Download:
https://www.dropbox.com/s/2jx04vq5k00htls/PENCIPTAAN%20MANUSIA-2.doc?m
Download lengkap:
https://www.dropbox.com/s/dbt2k6t3664d0b2/PENCIPTAAN%20MANUSIA-2.rar?m
KESAKSIAN MANTAN SNIPER MUSLIM YANG MENGHEBOHKAN:
https://www.dropbox.com/s/xc6lsm8gc7k0v9t/videoplayback.FLV?m
JAWABAN SAYA:
1. Firman yang terjadi seketika –
Kunfayakun.
Contohnya banyak; ketika TUHAN YESUS menyembuhkan orang sakit seketika
itu juga sembuh.
Ketika YESUS menenangkan angin ribut, seketika itu juga tenanglah.
Ketika Musa membuat
mukjizat tongkat menjadi ular, itu juga seketika. Ketika Musa memukulkan
tongkatnya ke batu,
maka seketika itu juga keluarlah mata air.
2. Firman yang terjadi kemudian, itu namanya
nubuatan[ramalan].
Contohnya juga banyak; nubuat-nubuatan zaman dari kitab Daniel dan
nubuatan para nabi tentang
YESUS.
>> Yesaya 42:9 Nubuat-nubuat yang dahulu sekarang
sudah menjadi kenyataan, hal-hal yang
baru hendak
Kuberitahukan. Sebelum hal-hal itu muncul, Aku
mengabarkannya
kepadamu."
3. Standart pernyataan saya bahwa Kejadian
pasal 1 diuraikan di pasal 2?
>> Kejadian 2:4 Demikianlah riwayat langit dan bumi
pada waktu diciptakan. Ketika TUHAN
Allah
menjadikan bumi dan langit, --
2:5 belum ada semak apapun di bumi,
belum timbul tumbuh-tumbuhan apapun di
padang,
sebab TUHAN Allah belum menurunkan hujan ke bumi, dan belum
ada
orang untuk mengusahakan tanah itu;
2:6 tetapi ada kabut naik ke atas dari
bumi dan membasahi seluruh permukaan
bumi
itu--
2:7 ketika itulah TUHAN Allah
membentuk manusia itu dari debu tanah dan
menghembuskan
nafas hidup ke dalam hidungnya; demikianlah manusia itu
menjadi
makhluk yang hidup.
Hilangkan ayatnya, supaya kalimatnya terlihat jelas: "Ketika TUHAN Allah menjadikan bumi dan
langit,
belum ada semak apapun di bumi, belum timbul tumbuh-tumbuhan apapun di padang,
sebab
TUHAN Allah belum menurunkan hujan ke bumi, dan belum ada orang untuk mengusahakan
tanah
itu; tetapi ada kabut naik ke atas dari bumi dan membasahi seluruh permukaan
bumi itu--
ketika itulah TUHAN Allah membentuk manusia
itu dari debu tanah dan menghembuskan nafas
hidup
ke dalam hidungnya; demikianlah manusia itu menjadi makhluk yang hidup.
Ketika itulah TUHAN ALLAH membentuk manusia itu. Siapa manusia itu?
Manusia yang mana kalau
bukan yang di pasal 1?
Saya ada video bagus sekali untuk anda,
mudah-mudahan tidak diharamkan untuk anda saksikan sampai selesai. Dan jika
anda sudah murtad dari Islam, sebarkanlah video tersebut ke teman-teman Muslim
anda seperti pak Arah;
https://www.dropbox.com/s/xc6lsm8gc7k0v9t/videoplayback.FLV?m
Anda juga perlu belajar lagu ini, bung Hans:
BETAPA BAIKNYA ENGKAU TUHAN
https://www.dropbox.com/s/xc6lsm8gc7k0v9t/videoplayback.FLV?m
Okey? Thanks, bung Hans. JESHUA ha MASHIA
memberkati anda, istri anda, anak-anak anda dan orangtua anda, untuk menemukan
Siratal Mustaqim. Amien.
Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
IMAN
http://bloghakekatku.blogspot.com/2013/06/iman.html
Download:
https://www.dropbox.com/s/qe28dw8qepezzn1/IMAN.doc
LAGU: BETAPA BAIKNYA ENGKAU TUHAN
https://www.dropbox.com/s/xc6lsm8gc7k0v9t/videoplayback.FLV?m
LAGU: INGAT AKAN NAMA YESUS
https://www.dropbox.com/s/iqeq17h5ahy4hzn/INGAT%20AKAN%20NAMA%20YESUS.FLV
TULIS SAYA:
Tulisan ini bermaksud memberikan keterangan kepada saudara Grek,
sehubungan dengan diskusi topik menghitung umur dunia yang masih belum sempat
saya jawab, sekaligus meluruskan pemahaman iman oleh gereja-gereja aliran
Pentakosta.
Kalau anda masuk ke gereja aliran Pantekosta dan paham akan jalan
pikiran ALLAH, anda pasti akan merasa ngeri mendengarkan hujatan pendeta dan
jemaatnya terhadap ALLAH. Mereka dengan lantang dan beraninya menagih
janji-janji ALLAH, seolah iman itu seperti surat tagihan. Mereka
berteriak-teriak tanpa rasa hormat sedikitpun terhadap ALLAH, seolah ALLAH itu
bawahan mereka yang bisa mereka perintah. Mereka tidak sadar jika mereka itu
hanyalah debu.
Benarkah iman itu tentang kenyataan hasil dari apa yang kita imani?
Mari kita selidiki Alkitab sambil merenungkannya.
Suatu kali saya menjahitkan pakaian ke penjahit pakaian yang biasanya.
Biasanya penjahit ini selalu tepat waktu. Jika 3 hari selesai, maka 3 hari juga
selesai. Tapi kali ini saya dibikin jengkel. Saya datang 4 kali dalam 10 harian
pakaian tersebut belum juga selesai. Tentu saja saya ngomel-ngomel.
Kelihatannya penjahit tersebut sedang mendapatkan order besar dari sebuah
instansi sehingga kewalahan.
Dari cerita ini apakah yang sebenarnya sedang terjadi? Penjahit itu
tidak bisa menjahit atau tidak bisa menepati waktunya? Jelas tidak bisa
menepati waktunya yang menjadi permasalahannya, bukannya tidak bisa menjahit.
Itu penjahit yang lumayan terkenal dan menjadi langganan saya, masak tidak bisa
menjahit? Tidak mungkin itu. Biar saya disambar petir saya tetap yakin penjahit
itu bisa menjahit pakaian. Itulah iman. Iman itu tidak menuntut bukti, sebab
kelahiran iman itu sudah berdasarkan bukti. Oleh suatu bukti kita mempunyai
iman. Oleh iman itu kita berjalan ke depan tanpa tuntutan bukti lagi. Itu baru
iman namanya. Jika selalu menuntut pembuktian itu bukan iman, melainkan
kekafiran.
Tujuan iman adalah untuk kebenaran bukan untuk membuktikan.
Ketika Abraham sudah tua dan belum mempunyai anak, ALLAH menunjukkan
bermilyar-milyar bintang di langit. ALLAH menjanjikan keturunan Abraham akan
sebanyak itulah. Abraham percaya itu, dan ALLAH membenarkan iman Abraham itu.
>> Kejadian 15:5 Lalu
TUHAN membawa Abram ke luar serta berfirman: "Coba
lihat ke langit, hitunglah bintang-bintang, jika engkau dapat
menghitungnya." Maka firman-Nya kepadanya: "Demikianlah
banyaknya nanti keturunanmu."
15:6 Lalu percayalah Abram kepada TUHAN, maka
TUHAN
memperhitungkan hal itu kepadanya sebagai kebenaran.
Tidak punya anak akan melahirkan sedemikian banyak anak? Bagaimana
Abraham
membuktikan kebenaran janji itu jika ketika matinya dia hanya
mendapatkan 2 orang
anak, yaitu Ismael dan Ishak saja? Abraham tidak memerlukan bukti jika
yang menyatakan itu ALLAH. Sebab ALLAH pasti bisa. Tidak mungkin tidak bisa.
Biar disambar petirpun keyakinan Abraham tidak akan goyah, sebab dia mengenal
ALLAH itu seperti apa.
Demikian halnya dengan memindahkan gunung;
>> Matius 17:20 Ia
berkata kepada mereka: "Karena kamu kurang percaya.
Sebab Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya sekiranya kamu
mempunyai iman sebesar biji sesawi saja kamu dapat berkata
kepada gunung ini: Pindah dari tempat ini ke sana, --maka
gunung ini akan pindah, dan takkan ada yang mustahil bagimu.
Ketika kaum Muslim mempertanyakan apakah orang Kristen bisa memindahkan
gunung? Saya langsung jawab; Bisa. Mengapa tidak bisa? ALLAH menciptakan gunung
bisa, tidak mungkin memindahkan gunung saja tidak bisa. Disini apakah saya
menjanjikan bahwa itu akan terjadi? Itu tidak penting bagi saya. Yang penting
saya percaya itu bisa. Bahkan sangat mudah sekali bagi ALLAH. Bagi saya tidak
penting apakah gunung itu pindah atau tidak. Yang penting iman saya mendapatkan
pembenaran dari ALLAH. Kalau saya percaya, ALLAH akan membenarkan saya. Tapi
kalau saya tidak percaya, justru akan menjadi dosa bagi saya. Jadi, ALLAH pasti
bisa melakukannya. Hanya mau melakukannya atau tidak, saya tidak mempunyai
kuasa untuk memerintah ALLAH. Betapa kurangajarnya orang yang memperlakukan
ALLAH sebagai pesuruhnya, atau sebagai mantera dukun, atau sebagai skakelar
lampu kalau di "on" harus menyala dan kalau di "off" harus mati? Tidak ada
nabi-nabi Alkitab yang memperlakukan ALLAH seperti itu.
Nabi Elia ketika memohon diturunkan hujan, dia bersujud, bukannya
menuding-nudingkan jarinya seperti pendeta gereja Pantekosta. Dan nabi Elia
mengulang-ulang permohonannya dengan setia tanpa berani sedikitpun mendesak
ALLAH.
>> Yesaya 42:9 Nubuat-nubuat
yang dahulu sekarang sudah menjadi kenyataan,
hal-hal yang baru hendak Kuberitahukan. Sebelum hal-hal itu
muncul, Aku mengabarkannya
kepadamu."
Hal-hal yang sudah kita
terima dari ALLAH, kita jadikan modal untuk mengimani
hal-hal yang ke depan.
>> Yohanes 20:29 Kata
Yesus kepadanya: "Karena engkau telah melihat Aku,
maka engkau percaya.
Berbahagialah mereka yang tidak
melihat, namun percaya."
Iman itu tidak menuntut
pembuktian.
>> 1Korintus 13:12 Karena
sekarang kita melihat dalam cermin suatu gambaran
yang
samar-samar, tetapi nanti kita akan melihat muka dengan
muka. Sekarang aku hanya mengenal dengan tidak sempurna,
tetapi nanti aku akan mengenal dengan sempurna, seperti aku
sendiri dikenal.
Di sorga iman sudah
tidak diperlukan, sebab segala sesuatunya sudah nyata.
Dan sebagaimana promosi perusahaan itu ditujukan kepada masyarakat,
bukan untuk karyawannya, demikianlah segala perbuatan ajaib dan mukjizat itu
lebih ALLAH utamakan untuk orang-orang yang belum Kristen. Untuk orang-orang
yang sudah Kristen seharusnya hidup dalam iman, bukan pada pembuktian. Artinya,
sekalipun tidak menikmati mukjizat seharusnya tidak sampai melemahkan imannya.
>> Ibrani 2:4 Allah
meneguhkan kesaksian mereka oleh tanda-tanda dan
mujizat-mujizat dan oleh berbagai-bagai penyataan kekuasaan
dan karena Roh Kudus, yang dibagi-bagikan-Nya menurut
kehendak-Nya.
Jadi, mukjizat itu lebih
diutamakan untuk mendukung penginjilan. Sebab iman itu
timbulnya dari pendengaran
atau panca indera kita.
Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
JAWAB GREG:
Halo om,
Beriman mengenai suatu kepastian bahwa Firman Tuhan tidak salah adalah benar.
Masalahnya firman Tuhan yg kita tafsirkan itu maknanya berbeda
Kita lupakan siapa Tuhan dan ada berapa atau hari kiamat dst dst, Yang sama
:dari pemahaman kita dlm beriman adalah
- manusia akan dibangkitkan lagi seluruhnya
- akan ada hari pengadilan
- ada surga dan neraka
Sampai sana rasanya tidak ada masalah, bahwa itu nanti sepertinya semua manusia
di dunia apapun agamanya akan menghadapi hal spt itu.
Saya percaya kita semua akan bangkit lagi entah bagaimana prosesnya tp pasti
terjadi. Saya hanya berusaha menggambarkan kira kira nanti kita dibangkitkan
dimana dan seperti apakah surga neraka itu.
Keterbatasan manusia dlm menduga bgm kehidupan setelah kematian yang membuat
manusia menggantungkan dirinya pada Tuhan.
Saya hanya akan setuju tiga hal inti diatas, selebihnya kita punya versi masing
masing dan tidak akan membuat kita tidak selamat atau selamat. Selamat atau
tidak selamat kebanyakan krn kita menghipnotis diri sendiri dengan doktrin
doktrin di kitab suci, harus begini harus begitu tp kurang paham menangkap inti
sarinya,
Bagi saya nasib kita mau ke surga atau neraka ada di tangan kita sendiri,
berserah diri saja pd Tuhan krn pengadil sejati adalah Dia. Selagi hidup harus
berusaha keras melakukan yg terbaik dari semua sisi. Kita kejar dunia seolah
kita hidup abadi dan waktu berdoa kita anggap besok kita mau mati. Wah sulit ya
heheheheh tapi itu yg saya lakukan selama ini. Jangan takut dosa membebaskan
alam pikiran kita selama masih dlm koridor ajaran Tuhan.
Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
JAWABAN SAYA:
Grek, ada 3 hal yang mendukung kehidupan kita:
1. Kepercayaan/iman
2. Pengharapan
3. Kasih/cinta.
1. Kepercayaan;
Bagaimana kita bisa hidup
tanpa menerima kepercayaan orang dan mempercayai
orang? Bagaimana perasaan
anda jika ketika anda kerja dibuntuti istri terus
karena istri anda tidak
percaya pada anda? Atau bagaimana anda bisa hidup jika
harus membuntuti pembantu
yang anda suruh belanja beras ke pasar?
2. Pengharapan;
Mungkinkah anda bertahan
hidup jika anda mengetahui hari esok itu
hanya
kegelapan? Orang bunuh diri
disebut putus asa. Arti asa adalah harapan. Jadi,
orang bunuh diri adalah
karena kehilangan harapannya. Dan dalam harapan itu
isinya adalah janji. Ada janji
hidup yang baik dari antara kehidupan yang tidak
baik. Masih ada peluang bagi
kita untuk mendapatkan yang baik walaupun kecil.
Dan janji itu adalah sesuatu
yang belum terjadi.
3. Kasih/cinta;
Anda bisa bertanya pada ahli
ilmu jiwa, apa yang akan terjadi jika di dunia ini tidak
ada orang yang mencintai
anda. Dan kalau anda hidup dari menerima cinta, itu
tandanya di dalam diri anda
sendiri juga ada cinta yang bisa anda bagikan kepada
orang lain.
Kebodohan sains adalah tidak sanggup melihat jiwa. Ketidakmampuan
jangan sekali-sekali dijadikan ukuran untuk menenggelamkan kemampuan. Itu tong
kosong yang nyaring bunyinya. Hanya karena bisa membuat pesawat ulang-alik
sudah hendak meniadakan TUHAN? Takabur sekali itu.
Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
JAWABAN SAYA:
Grek, ada 3 hal yang mendukung kehidupan kita:
1. Kepercayaan/iman
2. Pengharapan
3. Kasih/cinta.
1. Kepercayaan;
Bagaimana kita bisa hidup
tanpa menerima kepercayaan orang dan mempercayai
orang? Bagaimana perasaan
anda jika ketika anda kerja dibuntuti istri terus
karena istri anda tidak
percaya pada anda? Atau bagaimana anda bisa hidup jika
harus membuntuti pembantu
yang anda suruh belanja beras ke pasar?
2. Pengharapan;
Mungkinkah anda bertahan
hidup jika anda mengetahui hari esok itu
hanya
kegelapan? Orang bunuh diri
disebut putus asa. Arti asa adalah harapan. Jadi,
orang bunuh diri adalah
karena kehilangan harapannya. Dan dalam harapan itu
isinya adalah janji. Ada janji
hidup yang baik dari antara kehidupan yang tidak
baik. Masih ada peluang bagi
kita untuk mendapatkan yang baik walaupun kecil.
Dan janji itu adalah sesuatu
yang belum terjadi.
3. Kasih/cinta;
Anda bisa bertanya pada ahli
ilmu jiwa, apa yang akan terjadi jika di dunia ini tidak
ada orang yang mencintai
anda. Dan kalau anda hidup dari menerima cinta, itu
tandanya di dalam diri anda
sendiri juga ada cinta yang bisa anda bagikan kepada
orang lain.
Kebodohan sains adalah tidak sanggup melihat jiwa. Ketidakmampuan
jangan sekali-sekali dijadikan ukuran untuk menenggelamkan kemampuan. Itu tong
kosong yang nyaring bunyinya. Hanya karena bisa membuat pesawat ulang-alik
sudah hendak meniadakan TUHAN? Takabur sekali itu.
Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
JAWAB GREK:
Halo om,
Sains bukan takabur, anda kan
gak bisa menyamaratakan orang yang ngerti sains itu semua gak percaya Tuhan.
Sains itu gunanya untuk mengerti apa yang terjadi di dunia dan sekitar. Kalau
gak ada sains semua jadi percaya tahayul. Makin hari sedikit sedikit semua bisa
dijelaskan. Ilmu sains baru setitik debu di luasnya samudera. Bukan meniadakan
Tuhan.
Om salah nih memandang sains. Soalnya om gak
terima umur dunia dibilang jutaan tahun, ngotot bilang 6000 berdasarkan itungan
dr jaman adam lahir hehehehehehe.
Sains bukan meniadakan Tuhan, cuman mau kasi tau umur planet bumi bukan 6000
tahun.
Sampai saat ini sains tidak bisa membuktikan Tuhan itu ada atau tidak ada.
Sains sebatas memberikan penjelasan sampai batas kecerdasan manusia. Jangan
lupa om, manusia makin berkembang kecerdasannya, banyak fenomena alam yg 2000
tahun lalu gak bisa dijelaskan sekarang bisa dijelaskan.
Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
JAWABAN SAYA:
Grek, jangan lupa bahwa hingga detik ini, Sains belum mampu membuat
apapun. Sains hanya merakit, bukan membuat, lho.
Besi, plastik, karet, minyak, dirakit oleh sains menjadi pesawat ulang
alik. Burung terbang dipelajari, diukur, dicari tahu bagaimana terbangnya,
diukur, dibuat rumus-rumus, lalu dijiplak, maka jadilah Garuda Airlines.
Biji padi ditanam, disiram air, lalu petaninya nonton televisi
sepakbola. Persebaya kalah, tahu-tahu padinya sudah menjulang ke langit.
Siapakah yang menambahkan ketinggian tanaman dan kapankah tanaman itu menjadi
tinggi? Sains tak tahu. Sains tak pernah bisa menambah tinggi sebuah tanamanpun.
Sains hanya menonton saja ketika biji padi itu bertunas, ketika padi itu mulai
berbuah. Sains juga tak berdaya ketika tanaman padi berhektar-hektar itu
diterjang banjir. Sains bagaikan polisi yang ketiduran. Berkali-kali wilayahnya
dimasuki maling.
Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
JAWAB PAK ALEX:
Materi tulisannya pak Rudy ini serupa dgn nama milisnya:
Hakekat.
Maha Pencipta itu krn mampu menciptakan tanpa prnh ada contohnya terlebih
dahulu.
Sincerely,
AEC
Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
JAWABAN SAYA:
Benar sekali.
Orang Jepang di pabrik Yamaha, sekalipun pabrik itu sudah digerakkan
dengan mesin otomatis yang serba canggih, namun mereka masih diliputi dengan
ketegangan pikiran untuk membuat sebuah sepeda motor saja. Ribuan tenaga kerja
dikerahkan. Mereka begitu serius dalam hitung-hitungan matematika yang rumit
untuk menghasilkan sebuah sepeda motor yang terbaik. Seminar-seminar diadakan.
Disiplin-disiplin ditegakkan. Jam kerja ditambahkan. Tenaga kerja ditambahkan. Tidak
ada yang sempat mesem apalagi ketawa ngakak: Hua..ha..ha.... Serius sekali untuk sebuah sepeda motor.
Berbeda dengan cerita Siti. Siti adalah gadis desa usia 17 tahun. Buta
huruf pula. Dia pergi ke kota
untuk mencari pekerjaan sebagai pembantu rumah tangga. Di tengah jalan dia
diperkosa oleh seorang pemuda. Cinta tak ada. Keinginan kawin tak ada, apalagi
keinginan melahirkan anak. Nggak ada itu. Siti nggak pernah mempunyai rencana
yang lain selain mencari pekerjaan. Tapi, 3 bulan kemudian perut Siti membuncit
dan tak bisa dicegah beberapa bulan kemudian dia melahirkan. Hah?! Suasananya beda banget dengan pabrik Yamaha,
ya?! Di Yamaha begitu serius sekali dengan perencanaan untuk membuat benda
mati, sepeda motor. Tapi si Siti, begitu bencinya dengan kelahiran anak yang
tak diinginkannya.
Karena Siti ini miskin, maka anak itu dikasihnya makan nasi sayur bayem
saja dengan lauk ikan asin. Dua puluh tahun kemudian anak itu menjadi seorang
pemuda dan menjadi TKI ke Jepang dan bekerja di pabrik Yamaha.
Grek, dari cerita ini apa yang bisa anda hisap? Bisakah anda
merangkaikan ke-2 cerita tersebut yang sengaja saya buat berhubungan?! Atau,
siapa saja boleh kasih pendapat.
Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
JAWABAN SAYA:
Tentang cerita pabrik sepeda motor Yamaha dengan Siti yang melahirkan
anak yang tak dikehendakinya, inilah maksud saya;
Manusia, betapa sulitnya kamu membuat sebuah benda saja. Bertahun-tahun
untuk membangun ilmunya. Bertahun-tahun untuk merencanakannya. Berjuta-juta
rupiah uang untuk permodalannya dan beribu-ribu orang dikerahkan hanya untuk
menjadikan sebuah benda saja. Tapi betapa mudahnya kamu itu dibuat. Hanya sejam
saja kamu dijadikan. Tanpa rencana tanpa modal tanpa ilmu tanpa pengetahuan
tanpa pengalaman tanpa mesin tanpa mikir tanpa pabrik tanpa struktur
organisasi, bahkan tanpa campur tangan orang ketiga.
Lucunya, pesawat ulang alik yang paling dibangga-banggakan, yang begitu
rumit pembuatannya itu dibuat oleh anaknya Siti yang dilahirkan dari perkosaan.
Mengapa bukan Siti yang anda bangga-banggakan, yang bisa membikin manusia
secara gampang sekali itu? Seharusnyalah anda itu belajar pada Siti. Jika Siti
membuat manusia kayak membuat onde-onde, betapa gampangnya Siti untuk membuat
pesawat Ulang alik itu.
Ooh, Siti, hebat sekali kau Siti.
Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
MUSA-ISA-MUHAMMAD
http://bloghakekatku.blogspot.com/2013/06/musa-isa-muhammad.html
Download:
https://www.dropbox.com/s/ac0hu36halhjn68/MUSA-ISA-MUHAMMAD.doc
1. Silsilahnya:
Musa: Bersilsilah yang jelas.
ISA: Bersilsilah yang jelas.
Muhammad: Silsilahnya tidak jelas.
2. Kelahirannya:
Musa: ditandai dengan pembunuhan bayi-bayi.
ISA: ditandai dengan pembunuhan bayi-bayi.
Muhammad: Tidak ada tanda kelahirannya.
3. Di kitab suci:
Musa: mulai lahir hingga matinya diceritakan di kitab suci.
ISA: Sama dengan Musa.
Muhammad: Tidak dikisahkan di Al Qur'an.
4. Keilmuan:
Musa: bisa baca-tulis.
ISA: Sama dengan Musa.
Muhammad: buta huruf.
5. Dengan ALLAH:
Musa: dilayani oleh ALLAH sendiri.
ISA: Sama dengan Musa.
Muhammad: dilayani oleh malaikat yang tidak ber-KTP.
6. Mukjizat:
Musa: banyak mukjizatnya.
ISA: Sama dengan Musa.
Muhammad: satu mukjizatpun tidak ada, kecuali dongengan anak-anak.
7. Statusnya:
Musa: ALLAH.
ISA: ALLAH.
Muhammad: nabi biasa.
8. Penyaksi;
Musa: banyak saksi.
ISA: Sama dengan Musa.
Muhammad: kongkalikong dengan istrinya: Khadijah.
9. Hidupnya:
Musa: sudah di sorga.
ISA: Sama dengan Musa.
Muhammad: masih macet di Mekkah.
10. Kuburannya:
Musa: kuburannya kosong.
ISA: kuburannya kosong.
Muhammad: kuburannya berisi tulang-tulangnya.
11. Umatnya:
Musa: bangsa Yahudi dikenal sebagai bangsa yang cerdas.
ISA: umat Kristen setidaknya menempati kelas duanya.
Muhammad: citranya semakin hari semakin merosot.
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
JAWAB BUNG HANS:
Syalom Bung Rudyanto terkasih...
Saya harus acungkan 2 jempol untuk anda..dan melakukan
Standing Applaus..
Ha..ha..ha..apa benar 10 tahun yang lalu anda berhasil
menangkis serangan Ahmad deedat, wong pendeta kaliber dunia aja diskusi dengan
beliau keblinger dibuatnya
Apalagi orang sekelas anda..walah-walah jangan suka
bermimpilah bung..ntar anda
Nggak bangun-bangun malah
repot..hi..hi.
Kebiasaan kalau berdikusi dengan anda, penekanan kata
dan kalimat sering
Nggak nyambung..jadi teringat waktu diskusi kita tempo
hari membahas
Dosa warisan..anda tekankan kepada kata "PULA" sementara
penekanan kata sebelumnya adalah " JANGAN SAMPAI"..hem..hem..itulah ciri khas
anda..
Dan bukan hanya anda seperti itu...pendeta-pendeta
lain juga seperti itu..apalagi kalau udah kepepet...akan diarahkan ke masalah
lain..sehingga mengaburkan inti permasalahan..
Baik bung sebelum saya lanjutkan diskusi kita,
alangkah baiknya saya mengetahui
Lebih dahulu persepsi anda biar diskusinya lebih
terarah dan tidak debat kusir..
Saya ambil tulisan anda seperti ini, karena ini
sepertinya kata kunci menurut anda..
Berfirman itu artinya berbicara. Untuk
manusia: berbicara, tapi kalau ALLAH
yang berbicara itu kita gunakan: berfirman.
Jadi, berfirman itu tidak selalu
berarti: "Kun fayakun." Berfirman tidak selalu
menciptakan.
Jadi menurut anda Firman Allah itu adalah perkataan,
dan tidak selalu menciptakan..
Baik bung Rudiyanto saya ikuti gaya permainan anda..saya
ajukan dulu pertanyaan
Sebelum kita lanjutkan diskusi inti di trit ini..
Kalau menurut anda Firman tersebut adalah perkataan
dan tidak selalu menciptakan, saya ingin tahu dasar dari pernyataan anda
tersebut :
1. Coba
anda tunjukan dalil alkitab injil, kapan
suatu Firman Allah tersebut terjadi langsung pada saat Firman Allah itu
disampaikan??? Dan kapan ,
Firman
Allah tersebut akan terjadi, setelah beberapa waktu kemudian???
2. Apa
yang menjadi standard kebenaran dari pernyataan anda, kalau nanti saya temukan
bahwa Firman dalam kitab kejadian pasal 1tersebut udah benar-benar terjadi
bukan realisasinya di pasal 2???
Demikian dulu bung Rudiyanto..silahkan anda jawab dulu
2 (dua) pertanyaan saya diatas..baru ntar kita masuk ke masalah inti, sambil
juga saya mencari pendapat lain dari situs injil..apakah pendapat mereka sama
atau berbeda dengan pernyataan anda..mudah-mudahan saya temukan datanya..
Saya tunggu bung rudiyanto..oh ya..pendeta pendeta
lain di milis ini dan siswa jamaat mingguan juga boleh berargumentasi untuk
masalah ini, mana tahu pendapat anda bersebarangan dengan pendapatnya Rudiyanto
atau sebaliknya..juga anggota non Kristen di milis ini juga boleh
berpartisipasi..silahken..
Wassalam..
Han's
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
>>Surat-menyurat : hakekathidupku@yahoo.co.id, hakekatku_00@yahoo.co.id, hakekatku_05@yahoo.co.id, hakekathidup_h5@yahoo.co.id, hakekathidupku_nolnol@yahoo.co.id, newhakekatku@yahoo.co.id, >>Milis Group : hakekatku_00@yahoogroups.com, http://groups.yahoo.com/group/hakekatku_00/ newhakekatku@yahoogroups.com, http://groups.yahoo.com/group/newhakekatku/ >> Bl o
g : http://bloghakekatku.blogspot.com
[Non-text portions of this message have been removed]
| Reply via web post | Reply to sender | Reply to group | Start a New Topic | Messages in this topic (1) |
DENGAN FEE PALING COMPETITIF
UNTUK INFORMASI HUBUNGI (021)789 2012 /98225937
JASA OUTPLACEMENT HUBUNGI Amy at (021) 7892012
Human Capital Indonesia:
fseskadevi@hmc.co.id /info@hmc.co.id
High Management Consultant
Phone (62 21) 7892012, 9822-5937,
Fax (62 21) 789 2124
pemasangan iklan/posting dari para member diluar tanggung jawab dari Owner mailing list ini. Berhati-hatilah dengan iklan lowongan pekerjaan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar